JUAN PABLO P.A., SOSOK DIBALIK BERDIRINYA OPEC

J. PABLO P.A., SOSOK DIBALIK BERDIRINYA OPEC

Seringkali minyak menjadi penyebab bencana bagi manusia. Karena minyak Negara-negara Eropa menjajah Negara kaya minyak di wilayah Amerika Latin. Ya! Minyak! Karena itulah “Minyak adalah cairan setan”, begitulah Juan Pablo Perez Alfonso, seorang menteri perminyakan Venezuela berucap tentang minyak.

Juan Pablo Perez Alfonso

Setelah zaman kemerdekaan, minyak masih dikuasai oleh bangsa Barat. Karena keunggulan teknologi yang mereka miliki, mereka menguasai/memonopoli dalam penemuan, eksplorasi, dan pemasaran minyak. Bangsa Barat menjual minyak dengan harga tinggi, namun bangsa pemiliknya tidak mendapatkan apa-apa. Negara pemilik minyak yang kaya minyak tetapi miskin.

Venezuela, salah satu Negara kaya minyak di Benua Amerika, tetapi rakyat Venezuela masih hidup dalam kemiskinan. Negara Barat menguasai minyak mereka. Sebagian hasil penjualan minyak dibagikan kepada para pejabat yang korup dan rakyat Venezuela tidak memperoleh bagian.

Juan Pablo marasa tak nyaman dengan keadaan yang menimpa rakyat negaranya. Beliau menginginkan agar minyak bisa menjadi sumber kesejahteraan bagi Negara yang menjadi pemilik ladangnya. Pablo mengusulkan pendirian “Organization of Petroleum Exporting Countries” (organisasi Negara-negara penghasil minyak) yang biasa disingkat OPEC. Ia berharap, melalui OPEC dapat dilakukan kerjasama teknologi serta penentuan kuota produksi minyak oleh masing-masing Negara. Hal itu bertujuan untuk menyeimbangkan volume minyak di pasaran, sehingga harga minyak pun stabil.

Terdapat lima Negara yang menyambut baik usulan Pablo, yaitu Iran, Arab Saudi, Irak, Kuwait, dan Venezuela. OPEC resmi berdiri pada 14 September 1960. Semula OPEC hanya beranggotakan lima Negara, peranannya pun diremehkan. Namun seiring berjalannya waktu banyak Negara yang tergabung dalam OPEC. Negara-negara tersebut diantaranya Aljazair, Libya, Nigeria, Qatar, Indonesia, Uni Emirat Arab, Ekuador, dan Gabon. Tergabungnya Negara-negara tersebut dalam OPEC membuat OPEC makin kuat dan disegani. OPEC sangat kompak dalam mengatur kuota produksi sehingga Negara Barat tak bisa seenaknya memonopoli perdagangan dan menentukan harga minyak.

Tetapi tidak semua Negara produsen minyak ikut tergabung dalam OPEC, salah satunya Amerika Serikat. Hal itu membuat kurang maksimalnya peran OPEC. Meskipun begitu, OPEC tetap bisa diandalkan dalam mengatur pemasaran minyak dunia.

Juan Pablo, seorang pemberani yang berani memberikan gebrakan pada dunia. Di tengah hegemoni bangsa Barat ia menyuarakan ketidakadilan yang dialami Negara miskin pemilik ladang minyak dunia. Juan Pablo Perez Alfonso lahir pada 1 Desember 1903 di kota Caracas, Venezuela. Beliau medirikan partai untuk melawan monopoli minyak di negaranya. Pablo, seorang diplomat,  aktif dalam menjalin hubungan dengan Negara lain. Di usianya yang ke-76 tahun beliau meninggal dunia pada 3 September 1979 karena kanker. –(DAS)